Insiden
pemecatan produser Inkigayo akibat membiarkan NewJeans membawa iPhone ke
panggung menggambarkan betapa ketatnya regulasi penyiaran di Korea Selatan.
Meskipun iPhone dalam penampilan lagu "ETA" NewJeans adalah bagian
dari konsep kreatif yang sejalan dengan MV mereka yang direkam menggunakan
iPhone 14, hal ini tetap dianggap melanggar aturan product placement oleh KOSC.
Di
satu sisi, menyamakan konsep panggung dengan MV adalah praktik umum dalam
industri K-Pop untuk menjaga konsistensi artistik. Aturan penyiaran Korea
Selatan sangat tegas mengenai promosi produk tersembunyi. Pemecatan produser
tersebut terkesan sebagai langkah ekstrem yang menjadikannya "kambing
hitam" dari sistem yang lebih besar. SBS sendiri hanya mendapat teguran,
sementara individu kehilangan pekerjaannya. Ini menimbulkan pertanyaan tentang
proporsionalitas hukuman dan distribusi tanggung jawab dalam struktur penyiaran
Korea.
Insiden
ini kemungkinan akan mendorong stasiun TV untuk lebih berhati-hati dalam
menyeimbangkan kebebasan kreatif dengan regulasi penyiaran, serta menuntut
komunikasi yang lebih baik antara agensi artis, sponsor, dan stasiun TV agar
tidak mengorbankan karir para profesional kreatif di balik layer.
Kesimpulan:
Insiden pemecatan produser Inkigayo karena membiarkan NewJeans membawa iPhone
ke panggung menyoroti ketatnya regulasi penyiaran di Korea Selatan. Meskipun
penggunaan iPhone dalam penampilan lagu "ETA" selaras dengan konsep
kreatif dan video musik mereka, pelanggaran terhadap aturan product placement
oleh KOSC mengakibatkan konsekuensi yang ekstrem bagi individu, sementara
stasiun TV hanya mendapatkan teguran. Kejadian ini diharapkan dapat
meningkatkan komunikasi antara agensi artis, sponsor, dan stasiun TV, agar
karir profesional kreatif tidak terancam oleh keputusan yang berlebihan.
Penulis: Reni Ambarwati